BEKASI, MEDIASI.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyoroti adanya peningkatan harga pangan saat ini hingga memberikan dampak ekonomi yang sangat besar kepada masyarakat terkait tingginya harga pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Dalam upaya mengatasi hal tersebut, Pemkot Bekasi melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk mengendalikan gejolak inflasi pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak bersama dengan Pemerintah Kabupaten/Kota di 38 Provinsi bekerjasama dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (1/4/2024.
Kegiatan yang berlangsung di Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi ini, dihadiri langsung oleh Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad.
“Pangan sangat penting bagi kehidupan. Ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitasnya menjadi prioritas pemerintah. Kenaikan harga pangan berdampak besar pada ekonomi, terutama bagi masyarakat ekonomi menengah ke bawah yang kesulitan memenuhi kebutuhan pangan,” ujar Gani Muhamad dalam sambutannya.
Menurut Gani, kegiatan ini adalah salah satu upaya Pemkot Bekasi untuk mengendalikan harga pangan, termasuk Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah sebanyak 10 KG per KK selaku Penerima Manfaat yang bekerjasama dengan Bapanas, serta penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah sebanyak 23 Ton Beras melalui Disketapangtanikan.
“Selain itu, Pemerintah Kota Bekasi juga menjalin kerjasama antar daerah dengan produsen pangan untuk menjamin ketersediaan stok pangan,” katanya.
Melalui GPM, diharapkan akses masyarakat terhadap bahan pangan pokok dengan harga terjangkau dapat meningkat, sehingga mampu meringankan beban masyarakat saat terjadi kenaikan harga pangan pokok.
Dalam GPM tersebut disediakan berbagai jenis bahan pangan dan UMKM lainnya yakni;
Beras SPHP 5kg: Rp 53.000
Minyak Goreng 1L: Rp 14.000
Gula Pasir 1kg: Rp 16.000
Telur Ayam 1kg: Rp 29.000
Daging Sapi 1kg: Rp 95.000
Daging Ayam /ekor: Rp 28.000
Bawang merah Super 1kg: Rp 35.000
Bawang putih honan 1kg: Rp 35.000
Bawang putih kating 1kg: Rp 40.000
Cabe Merah Keriting 1kg: Rp 35.000
Cabe Rawit Merah 1kg: Rp 35.000.
Gani Muhamad juga menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah bertujuan untuk memastikan harga pangan pokok tetap aman dan terkendali.
“Bapak Ibu sekalian Gerakan Pangan Murah ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap bahan pokok dengan harga terjangkau dan memastikan harga bahan pokok aman dan terkendali sehingga dapat berjalan dengan baik dan dapat membantu meringankan beban masyarakat saat terjadi kenaikan harga bahan pokok saat ini,” tutup Gani Muhamad. (Adv/Humas)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.