Pj Wali Kota Bekasi Tekankan Netralitas ASN Pada Pemilu 2024 dan Peningkatan PAD

Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad

KOTA BEKASI, MEDIASI.COM – Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad tekankan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi pada pelaksanaan Pemilu 2024 dan peningkatan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Penekanan dan arahan ini disampaikan pada pelaksanaan apel pagi, Senin (13/11/2023).

Memasuki penetapan dari Komisi Pemilihan Umum mengenai penetapan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, R. Gani Muhamad menegaskan terkait pelaksanaan integritas ASN dan Non ASN. Dia juga memberikan penegasan kepada Kepala Kesbangpol Kota Bekasi agar memonitor Perangkat Daerah yang belum menandatangani Fakta Integritas Netralitas.

Dalam apel pagi tersebut, R Gani Muhamad juga menegaskan untuk membuat komitmen agar tidak terseret dan terbawa arus dalam pusaran politik yang berlangsung. Dia menyatakan agar ASN bersikap profesional.

“Jangan menambah suhu panas, aturan sudah jelas, saya menegaskan posisikan diri kita sebagai abdi negara, apalagi mempunyai jabatan yang harus dijalankan, agar semua tenang bekerja demi menjalankan roda Pemerintah Kota Bekasi,” tegas R Gani Muhamad.

Selanjutnya, mengenai capaian Monitoring Center for Prevention bahwa Kota Bekasi masuk dalam peringkat ke 175 Tingkat Nasional dan urutan ke 13 di Tingkat Jawa Barat, Gani Muhamad mengatakan yang sebelumnya memiliki prestasi yang bagus dan pada tahun 2023 ini terjadi penurunan yang signifikan.

Tidak hanya itu, Pendapatan Asli Daerah belum mencapai target yang tinggal masuk dalam tahun 2024 beberapa hari lagi. Untuk itu, Gani Muhamad menegaskan jangan sampai ada potensi gagal bayar dan buktikan bahwa jabatan yang telah diamanahkan harus mampu pada tempat tersebut diselesaikan.

“Saya berterima kasih kepada para kepala di wilayah yang pada tiap harinya terus mengejar capaian target di Pajak Bumi dan Bangunan, melakukan opsir PBB pada weekend,” ujar Gani.

Pj Wali Kota Bekasi juga menegaskan, pada pelaksanaan kampanye terbuka 25 November 2023 hingga 10 Februari 2024 diharapkan para petugas dari Satpol PP Kota Bekasi memonitor langsung mengenai pemasangan alat peraga kampanye dengan mencermati point-point netralitas ASN dan ketentuan yang berlaku.

“Harap dimonitor langsung, pada kampanye terbuka nanti untuk tidak merusak estetika Kota Bekasi yang sudah tertata, jika melanggar dan merusak estetika bisa di koordinasikan kepada Bawaslu,” tegas Gani. (Ndoet)

Penulis: Humas Pemkot Bekasi