DOLOKSANGGUL, KOMED – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Jonny Gultom motivasi siswa dan guru di SMP Negeri 1 Pollung sesuai arahan Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor, Sabtu (25/3/2023).
Saat memberikan motivasi, Jonny Gultom didampingi Sekretaris Pendidikan Martahan Panjaitan bersama Plt Camat Pollung, Imron Banjarnahor.
Menurut Jonny Gultom, tidak ada siswa yang bodoh, yang ada hanya anak yang tidak mendapatkan kesempatan belajar dari guru yang baik dengan metode mengajar yang benar.
“Guru yang baik adalah guru yang mampu memotivasi dan menginspirasi siswa. Metode yang baik adalah metode yang mampu membuat pembelajaran yang sulit jadi mudah,” kata Jonny.
Selama ini, kata Jonny, matematika adalah pembelajaran yang paling ditakuti siswa-siswi. Ketika siswa belajar matematika langsung pusing. Makanya, saat ini metode pendidikan Gampang Asik dan Menyenangkan (Gasing) dengan konsep inovasi ‘Tak Lagi Pusing Karena Gasing’ telah dipopulerkan di Kabupaten Humbahas dan akan dikembangkan terus-menerus menjadi pelajaran wajib.
“Itu alasan metode pembelajaran gasing matematika kita jadikan sebagai metode pembelajaran, untuk mendorong guru dan siswa saling berinovasi untuk belajar berubah ke arah yang lebih baik. Mari kita jadikan sekolah ini sebagai sarana mewujudkan cita-cita kita pada masa yang akan datang,” ujar Jonny.
Sebagai seorang guru, kata dia, harus mampu berbagi pengalaman seiring perubahan yang begitu cepat dan menguasai teknologi dengan fasilitas yang diberikan pemerintah. Menurutnya, menjadi orang sukses begitu mudah, hanya dengan ketekunan dan tahu bersyukur kepada Tuhan akan menumbuhkan keikhlasan menuju cita-cita.
Jonny menambahkan, inovasi Gasing Matematika ini dilatarbelakangi beberapa hal, antara lain bahwa matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang ditakuti siswa. Selain itu, banyak siswa tidak berminat pelajaran ini, siswa kurang paham dalam berhitung cepat, cara belajar matematika yang masih konvensional dan merosotnya prestasi akademik siswa dalam matematika.
Menyikapi kondisi itu, lanjut Jonny, Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor membuat inovasi yang diberi nama ‘Tak Lagi Pusing Karena Gasing’ menjalin kerjasama dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya yang diasuh Prof Yohanes Surya. Dan, inovasi gasing sudah masuk pembelajaran sampai ke desa terpencil di Humbahas dengan tujuan supaya pendidikan itu merata.
Jonny Gultom secara khusus menjelaskan kepada siswa-siswi bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Humbahas telah melaksanakan pemberian bantuan beasiswa kepada siswa/i berprestasi yang masuk ke sekolah unggulan.
Sekolah unggulan tingkat SLTA itu adalah SMA Unggul Del di Laguboti, Kabupaten Toba, SMAN 1 Matauli Pandan Sibolga dan SMAN2 Soposurung Balige Toba. Dan, Pemkab Humbahas telah menyalurkan beasiswa sejak 2017 sampai sekarang.
“Siapa yang masuk ke sekolah unggul itu, diberikan beasiswa. Ayo para siswa silahkan berpacu dalam dunia pendidikan” ajak Jonny Gultom. (AR)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.