CIKARANG, KOMED – Persikasi Kabupaten Bekasi berhasil mewujudkan mimpinya menjadi Juara Soeratin U-17 Piala H. Umuh Muchtar, setelah dalam partai final menang adu penalti 6-5 atas Tim Super Progresif Bandung.
Pertandingan bergengsi yang dihadiri Plt Bupati Bekasi Akhmad Marjuki dan sejumlah pimpinan perangkat daerah itu, berlangsung tanpa penonton di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Rabu (24/11/21).
Partai Final antara Persikasi versus Super Progresif Bandung diselesaikan dengan adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 0-0 dalam 90 menit dan babak tambahan.
Selama jalannya pertandingan, baik di babak pertama maupun babak kedua, Persikasi Bekasi memilih bertahan dan mengandalkan serangan balik untuk bisa mencuri gol.
Namun, hingga akhir pertandingan, dan setelah babak tambahan, skor tak berubah sehingga pertandingan pun harus diselesaikan melalui adu penalti.
Dalam drama adu penalti yang menegangkan tersebut, pemain Persikasi sukses mencetak enam gol melalui eksekutor Rai Aisan, Ramadani, Mustadi Bilang, Maulana, Fami dan Perdi.
Sementara kubu Super Progresif Bandung hanya mampu meraih lima gol, selisih tipis dengan tim kebanggaan Kabupaten Bekasi.
Dengan kemenangan itu, Persikasi berhasil menyandang Juara pertama Soeratin U-17 tingkat Jawa Barat, sementara gelar kedua diraih Tim Super Progresif.
Pelatih Persikasi, Abdullah Syafei menyatakan, memilih pola bertahan merupakan solusi untuk menghadapi Tim Bandung yang memiliki stamina penuh.
“Ya, kita memang memilih bertahan. Tim sudah melewati serangkaian pertandingan dalam kondisi lelah, karena sehari sebelumnya, Persikasi menghadapi Depok City di Semi Final. Dan selang satu malam istirahat, langsung menghadapi final,” ujarnya.
Menurut Syafei, sebuah keberuntungan Persikasi masih bisa menahan setiap serangan dari tim Super Progresif, baik di babak pertama maupun babak kedua.
Untuk tim Persikasi sendiri, kata dia, hanya mampu melakukan beberapa serangan balik. Padahal, tidak sedikit serangan tim Super Progresif yang nyaris membobol gawang Persikasi yang dijaga oleh Andika Farhan.
Abdullah Syafei mengungkapkan, dengan kemenangan ini, Persikasi berhasil mengembalikan tahta juara setelah 13 tahun Piala Soeratin melanglang buana di Kota dan Kabupaten lain.
“Kemenangan ini ntuk Kabupaten Bekasi. Berkat dukungan dari masyarakat Kabupaten Bekasi, Piala Soeratin kini sudah kembali ke Bekasi,” imbuhnya.
Ketua PSSI Kabupaten Bekasi, Hamun Sutisna menyatakan, keberhasilan Persikasi menjadi Juara Soeratin U-17 Piala H. Umuh Muchtar adalah prestasi yang membanggakan.
“Ya, ini sangat membanggakan. Persiapan hanya tiga bulan, tapi Persikasi U-17 bisa meraih juara,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, semua pemain merupakan asli dari Kabupaten Bekasi dari binaan sekolah sepakbola (SSB) dan klub yang ada di Kabupaten Bekasi. (Pir)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.