judul gambar

Jadikan Warga “Tarulibe”, Ini Sejumlah Program Charles Sirait Balon Bupati Toba Periode 2024-2029

Balon Bupati Toba Periode 2024-2029, Charles Sirait, S.Si saat memaparkan program visi misinya di Kantor DPC Gerindra Kabupaten Toba

TOBA, MEDIASI.COM – Bakal Calon (Bolon) Bupati Toba periode 2024-2029, Charles Sirait memiliki sejumlah program untuk menjadikan warga masyarakat Kabupaten Toba “Tarulibe” atau semua terberkati dengan “Semangat Toba”.

Program itu disampaikan Charles Sirait saat memaparkan visi-misinya di kantor DPC Partai Gerindra Kabupaten Toba, Rabu (22/5/2024). Menurutnya, sekitar 70 persen masyarakat Kabupaten Toba adalah petani.

Untuk itu, semua sarana prasarana yang berhubungan dengan aktivitas petani harus diprioritaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba. Seperti memberikan penyuluhan dalam meningkatkan pengetahuan bertani dan memberikan fasilitas yang cukup.

Menurut Charles Sirait, salah satu yang terpenting untuk diketahui petani adalah soal penggunaan benih berkualitas. Kemudian, menanam bibit tanaman pangan yang berkualitas merupakan faktor kunci dalam meningkatkan hasil pertanian.

Selain itu, pemupukan dan pengelolaan tanah, perlindungan hama dan penyakit, penggunaan teknologi pertanian, serta diversifikasi pertanian juga harus diperhatikan. Dan, tak kalah penting adalah transportasi mengangkut hasil panen.

Lebih lanjut Charles Sirait mengatakan, keberhasilan usaha peningkatan produksi pertanian di Kabupaten Toba memang dipengaruhi banyak faktor. Namun, ada beberapa faktor yang sangat tergantung pada upaya yang dilakukan yaitu sumber daya manusia (SDM).

Perlu diketahui, penyiapan lahan, penerapan tata cara budidaya yang benar, cara panen yang tepat dan pengolahan pasca panen yang bagus harus dikuasai para petani. Hal-hal tersebut tentu memiliki konten teknologi yang berpengaruh secara langsung untuk mendorong peningkatan produktivitas.

Banyak pelaku pertanian di Kabupaten Toba yang mengeluhkan rendahnya hasil atau tingkat produktivitas panen. Namun jarang di antara mereka yang mau melakukan evaluasi dan introspeksi lebih jauh. Kebanyakan dari mereka melakukan aktivitas pertanian dari mulai pengolahan hingga pemanenan dengan cara-cara konvensional.

“Mengapa hal seperti itu masih terjadi?
Dikarenakan Kabupaten Toba masih belum melahirkan pemimpin yang menjadi berkat untuk semua masyarakat atau Toba Tarulibe,” ujar Charles Sirait.

Charles Sirait alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menjelaskan, selama 3 tahun dia sudah turun langsung melihat kehidupan masyarakat di beberapa pelosok desa, namun sangat disayangkan karena Kabupaten Toba masih mengandalkan kekuatan uang dan kekuasaan semata dalam mengambil hati masyarakat.

Charles Sirait, S.Si foto bersama istri, Tiurlan R Sianturi

“Apakah kita harus tinggal diam dan berpangku tangan? Tentu tidak. Maka saya terpanggil dan bertanggungjawab moral untuk maju sebagai bakal calon Bupati Toba agar budaya ini bisa berubah,” tegas Charles Sirait.

Menurut pendiri BMP Group ini, dia sengaja membuat visi “Toba Tarulibe atau Toba Menjadi Berkat” dalam pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Toba agar semua masyarakat Kabupaten Toba benar-benar terberkati di bawah kepemimpinannya.

“Saat terpilih nanti menjadi Bupati Toba, ada tiga tahapan yang akan kami jalankan. Diantarannya, menjamin dan memastikan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) sesuai peruntukannya ke masyarakat, bersentuhan langsung, pemerintah yang berintegritas juga menjadi point utama dalam menjalankan visi misi kedepan,” tandasnya.

Untuk menjalankan misi “Ugasan Na Ualu atau Delapan Potensi/Milik” diantarannya dengan meningkatkan teknologi pertanian dan peternakan, aspal dan beton semua infrastruktur, ramah dalam pelayanan pariwisata, unggul dalam pendidikan, lestari adat budaya, integritas dalam pelayanan birokrasi, bersih dan indah lingkungan, dan kenyamanan akan fasilitas pelayanan kesehatan.

“Semua akan bisa berjalan dengan tatanan pemerintahan yang berintegritas kedepan apabila Partai Gerindra memberikan kesempatan kepada saya menjadi calon Bupati Toba,” ujar Charles Sirait yang saat ini berprofesi sebagai pengusaha jasa konstruksi di Jakarta.

Mendengar pemaparan Charles Sirait ini, Ketua DPC Gerindra Toba Charles Sitohang selaku moderator mengaku sangat puas. Hal yang sama juga disampaikan para panelis yang terdiri dari Sahala Siahaan (Mantan Camat Balige), Ramli Aruan (Pengurus DPC Gerindra), dan John Castell Siahaan selaku politikus muda Kabupaten Toba.

Para panelis juga menyatakan salut dengan pemaparan program visi misi yang disampaikan Charles Sirait demi kemajuan Kabupaten Toba lima tahun kedepan. (sgs)