PORSEA, MEDIASI.COM – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perempuan dan Perlindungan Anak (PMDPPA) Kabupaten Toba mengumpulkan 65 perwakilan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)/Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDESMA) se-Kabupaten Toba di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Porsea, Rabu (13/3/2024).
Mereka dibina untuk pengembangan usaha. Dengan tujuan mengkaji potensi dalam pembukuan unit usaha baru serta peningkatan kapasitas pembukuan dan laporan keuangan BUMDES/BUMDESMA.
Selain mengundang para pengurus, turut dihadirkan 16 pendamping desa, koordinator Kecamatan se-Kabupaten, Camat se-Kabupaten Toba serta tenaga ahli.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Toba, Poltak Sitorus menyampaikan bahwa BUMDES maupuan BUMDESMA harus mampu memandirikan desa, bukan justru jadi ajang menghamburkan dana desa.
Poltak berharap dengan adanya Bumdes bisa meningkatkan ekonomi masyarakat di desa itu. Supaya desa itu beruntung, mandiri. Masalahnya potensi di daerah itu kita enggak lihat. Potensi ini yang harus dilihat oleh desa.
“Kita berharap cara ini bermanfaat bagi kita semua. Harus ada perubahan, harus ada kemajuan. Bumdes ini harus benar-benar berguna, bisa melihat potensi yang ada di Desa itu,” lanjutnya.
“Nanti bisa bersinergi dengan pendamping. Saya minta Kasi PMD harus turun ke desa. Karena kalau tidak didampingi bisa rusak, Pak. Jadi harus sinergi, ya. Nanti bisa bekerjasama dengan pendamping,” katanya mengakhiri. (MS)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.