![](https://koranmediasi.com/wp-content/uploads/2021/08/ads-14.png" "banner 728x90")
DOLOKSANGGUL, KOMED – Tim Cabang Olahraga (Cabor) Wushu Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) yang bertanding di Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) XI 2022, berhasil meraih 2 medali emas, 2 perak dan 1 medali perunggu.
Dengan demikian, di pesta olahraga paling bergengsi tingkat Provinsi Sumut tahun ini, atlet wushu membuat harum nama Humbahas. Bahkan, prestasi ini sekaligus menempatkan urutan ke-2 terbaik Wushu di Suamtera Utara setelah Kabupaten Karo yang meraih 8 medali emas dan 1 perunggu.
Untuk kedua peraih medali emas dari Humbang Hasundutan tersebut, atas nama Kennedy Sihombing, warga Kecamatan Lintongnihuta dan Alumni SMK Negeri 1 Lintongnihuta. Saat ini dia tercatat sebagai mahasiswa di salah satu universitas di Medan. Kemudian, Ursulla Duti Oktria Simamora, warga Onanganjang dan alumni SMA Negeri 1 Onanganjang dan sekarang kuliah di Unimed Medan.
Sedangkan peraih 2 medali perak tercatat atas nama Kores Guntaro Lumbangaol, warga Kecamatan Onanganjang dan Suprianto Silaban. Terakhir peraih medali perunggu atas nama Esterlina Pasaribu alumni SMA Negeri 1 Doloksanggul warga Doloksanggul.
Pelatih Wushu Kabupaten Humbahas Jesdin Lumbangaol mengatakan, sangat bersyukur atas prestasi yang diraih para anak didiknya. Prestasi ini, katanya, sangat membanggakan seluruh masyarakat Humbahas.
Jesdin berharap prestasi itu kedepan bisa lebih ditingkatkan lagi, dan memjadi semangat baru kepada generasi muda Humbahas dalam dunia olahraga. Dengan capaian ini, Jesdin berharap kedepan pemerintah lebih memperhatikan dunia olahraga khususnya Wushu agar tercapai harapan generasi muda dalam mempertahankan atau mewujudkan prestasinya di masa mendatang.
“Kami berharap agar pemerintah kita melakukan pembinaan dalam pengembangan olahraga ini, dengan jujur hingga sampai saat ini belum ada sasana atau tempat latihan kami sebenarnya. Kami selama ini latihan di tempat terbatas dan minim fasilitas,” kata Jesdin, Kamis (3/11/2022).
Dia juga berharap adanya peningkatan anggaran pembinaan atlet hingga dukungan moral. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan semangat anak didik, seperti sekarang ini.
“Awalmya dengan modal pas-pasan kami berangkat dan sangat terbatas materi, tetapi hannya semangat untuk meraih prestasi kami harus bertanding demi anak didik kita. Dan Puji Tuhan, kita bisa memenangkan 2 medali emas, 2 medali perak, dan 1 medali perunggu. Itu semua adalah berkat doa masyarakat Humbahas,” ujarnya.
Terkahir, Jesdin mengatakan saat ini mereka fokus dalam Pelatnas 2022 yang direncanakan digelar bulan Desember mendatang di Jakarta, karena Cabor Wushu hannya dari Kabupaten Humbanghasundutan dari Sumatera Utara yang mengutus dua orang peserta, mereka adalah Samuel Marbun dan Yanto Rizal Silaban. (Abet)
(AR)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.
