Jelang PTM di Kabupaten Bekasi, Omzet Pedagang Seragam Sekolah di Pasar Baru Cikarang Meningkat

Salah satu toko penjual seragam sekolah di Pasar Cikarang Baru dipadati pembeli

BEKASI, KOMED – Rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Bekasi membawa berkah untuk para pedagang seragam sekolah di Pasar Baru Cikarang yang saat ini mengalami peningkatan penjualan.

Aminah (40) pemilik toko yang menjual peralatan dan seragam sekolah di Pasar Baru Cikarang mengatakan, semenjak adanya rencana dimulainya PTM, tokonya selalu ramai dikunjungi pembeli seragam sekolah.

“Alhamdullilah semenjak seminggu yang lalu, banyak orang tua yang membeli seragam sekolah untuk anaknya, sehingga ini sangat berkah sekali untuk saya yang hanya mengandalkan penjualan baju seragam sekolah,” kata Aminah, Jumat (3/9/2021).

Sejak terjadinya pandemi Covid-19, pemerintah membuat peraturan sekolah harus belajar secara daring, sehingga membuat omzet penjualannya turun drastis.

Bahkan Aminah sempat tidak berjualan karena semenjak pembelajaran secara daring, tokonya sepi pembeli. Naiknya omset penjualan, baru terasa sejak adanya rencana dibukanya sekolah tatap muka.

“Saat ini rata-rata orang tua membeli satu atau dua setel seragam untuk kebutuhan anaknya sekolah. Untuk harganya kita jual mulai Rp 55 ribu sampai Rp100 ribu per setel, tergantung besar kecil ukurannya,” kata dia.

Salah seorang pembeli seragam, Dewi Permani (36) mengatakan, dirinya datang bersama anaknya ke Pasar Baru Cikarang untuk mencari seragam sekolah SMP. Ia mengaku, bersama orang tua lainnya sudah lama mendambakan agar anaknya bisa segera sekolah tatap muka.

“Sebagai orang tua, saya sudah sangat mendambakan sekali agar anak saya bisa sekolah tatap muka lagi. Makanya kita siapkan semua keperluannya, termasuk seragam sekolah,” tuturnya.(*/pir)

Penulis: Diskominfo Kab. Bekasi/Pirlen Sirait