Adian Napitupulu Dukung Kementerian PKP Bangun Rusunawa Buat Warga Gusuran X-Tapos Kota Bekasi

Foto saat warga X Tapos diskusi bersama Adian Napitupulu Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Abdul Harris Bobihoe Wakil Wali Kota Bekasi, Sri Haryati Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan pada Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Camat Jatisampurna Nata Wirya, Ahmad Faisal Hermawan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan, Doni Maradona Hutabarat Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan, Anim Imamuddin Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan

BEKASI, MEDIAI.COM – Ratusan warga yang telah bermukim di X-Tapos sejak puluhan tahun lalu, mendapat angin segar setelah aduan mereka didengar dan diterima Adian Napitupulu Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan yang telah melanjutkan penyelesaian persoalan warga ke Walikota Bekasi dan juga ke Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).

Sebelumnya warga yang telah menerima surat pengosongan rumah yang berdiri di tanah milik Pemerintah Kota Bekasi sejak beberapa bulan lalu, telah mengadu dan meminta bantuan Adian Napitupulu untuk memberi solusi agar bisa tetap tinggal di tanah seluas 7 hektar di Jalan Pasar Kranggan, Kelurahan Jatisampurna, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Dalam diskusi bersama warga yang dilaksanakan di Pos Forum Komunikasi Tanah Garapan X Tapos (FOKTAP), Adian Napitupulu mengatakan bahwa tanah yang ditempati
ratusan warga adalah tanah milik Pemerintah Kota Bekasi.

“Hari ini kita duduk bersama Wakil Wali Kota, Camat, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Anggota DPRD Kota Bekasi untuk berdiskusi terkait lanjutan rencana pembangunan Rusunawa, dimana sebelumnya, warga ada rencana mau digusur,” kata Adian Napitupulu, Selasa (2/12/2025).

Namun dengan komunikasi yang sudah dibangun oleh Adian Napitupulu kepada Walikota Bekasi dan Kementerian PKP, telah disepakati untuk membangun Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)

“Saat itu warga mau digusur dari sini, karena tanah ini milik Pemerintah Kota Bekasi. Namun dalam lanjutan komunikasi dengan Walikota dan Kementerian PKP telah disepakati untuk memfasilitasi warga tetap memiliki rumah tinggal di tempat yang sama dengan diberi fasilitas pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa),” ujarnya.

Mengingat pentingnya rumah bagi warga sebagai tempat tinggal keluarga untuk membesarkan anak-anaknya, Adian berharap agar Rusunawa tersebut dibangun sebanyak empat sampai enam tower dengan type 36.

Kendati demikian, Adian Napitupulu Politisi PDI Perjuangan itu meminta warga untuk menerima dan bersedia pindah ke Rusunawa setelah pembangunan selesai dilaksanakan.
Dengan tegas juga Adian mengatakan kepada warga menyelesaikan persoalan di X-Tapos dengan niat baik.

“Saya juga tidak setuju rakyat digusur tanpa diberi alternatif yang baik dari Pemerintah. Negara harus menjawab masalah-masalah yang dihadapi rakyat, dan negara jadi jalan keluar dari masalah-masalah rakyat,” tegasnya.

Adian menambahkan agar warga mendukung program rencana pembangunan Rusunawa tersebut dengan niat tulus dan jujur.

Dengan adanya rencana pembangunan Rusunawa tersebut Marulak Tampubolon selaku Ketua Forum Komunikasi Tanah Garapan X Tapos (FOKTAP) sangat berterimakasih kepada Adian Napitupulu.

“Kami atas nama warga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Adian, Walikota, dan Kementerian PKP juga Ketua Pospera Provinsi Jawa Barat Bang Teddy yang telah mendukung kami dan mendengar seruan dan harapan warga. Mudah-mudahan kementerian dan pihak terkait bisa segera persiapkan perencanaan pembangunnya,” harapnya.

Marulak juga berharap agar semua warga tetap kompak dan menjalin komunikasi dan mengikuti arahan pemerintah.

“Harapan saya seluruh warga yang berada di X-Tapos tetap kompak dan selalu berbagi informasi perkembangan dalam rencana pembangunan Rusunawa, sesuai yang disampaikan Bapak Adian, Wakil Walikota dan Dirjen Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman,” tutupnya.

Diskusi bersama warga XTapos tersebut, dihadiri Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan pada Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Sri Haryati, Camat Jatisampurna Nata Wirya, Ahmad Faisal Hermawan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan, Doni Maradona Hutabarat Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan.

Hadir juga Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kota Bekasi, Anim Imamuddin,
Oloan Nababan, Ketua Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Provinsi Jawa Barat,
Teddy Risandi, Ketua Pospera Kota Bekasi, Sardi Adi Saputra, Ketua Pospera Kabupaten Bekasi, Pay S, dan Sekretaris DPC Pospera Kabupaten Bekasi, Pirlen Sirait. (*)