Wakil Wali Kota Hadiri Pelantikan Pengurus Alisa Khadijah ICMI Bekasi 2025-2030

BEKASI, MEDIASI.COM – Wakil Wali Kota Bekasi Abdul Harris Bobihoe menghadiri pelantikan dan pengukuhan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Alisa Khadijah Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Kota Bekasi periode 2025-2030. Acara yang mengusung tema “Bisnis Berbasis Nilai” ini menjadi momentum penting bagi muslimah pengusaha untuk memperkuat kiprahnya dalam pembangunan ekonomi.

Pelantikan berlangsung khidmat dengan dihadiri Ketua DPW Alisha Khadijah Provinsi Jawa Barat Ibu Ina Wiyandini, ketua ICMI Kota Bekasi Dr. H Inayatullah, Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi selaku pembina Alisha Khadijah dan seluruh para pengurus serta anggota DPD Alisha Khadijah. Kehadiran Wakil Wali Kota menambah bobot acara sekaligus bentuk dukungan pemerintah terhadap peran strategis perempuan dalam sektor kewirausahaan.

Dalam sambutannya, Abdul Harris Bobihoe menekankan bahwa pengusaha muslimah memiliki potensi besar untuk menciptakan perubahan.

“Kegiatan ini merupakan wadah silaturahmi, sarana mempererat ukhuwah islamiyah bersama seluruh anggota kepengurusan Alisha Khadijah ICMI Kota Bekasi, serta menjadi momentum untuk mendukung kemajuan ekonomi umat.” ujar Abdul Harris Bobihoe

Ia juga mengajak pengurus baru untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam berbagai program pemberdayaan ekonomi. Menurutnya, kolaborasi menjadi kunci dalam menghadapi tantangan global sekaligus menjaga ketahanan ekonomi lokal.

“Saya bersama pak Walikota Bekasi, Dr. Tri Adhianto mengusung visi Kota Bekasi yaitu “semakin nyaman kotanya, dan semakin sejahtera warganya” menjadi sebuah harapan kita bersama demi Kota Bekasi yang kita cintai untuk memajukan perekonomian dan meningkatkan UMKM Kota Bekasi lebih baik lagi.” Tutup Abdul Harris Bobihoe

Selain itu, pengurus juga berkomitmen untuk memperkuat jaringan usaha, memfasilitasi akses permodalan, serta menciptakan ekosistem bisnis yang sehat.

Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama dan seruan kebersamaan. Momen ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mewujudkan wirausaha muslimah yang tangguh, mandiri, dan berlandaskan nilai dalam setiap gerak bisnisnya. (DND)