BEKASI, MEDIASI.COM – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bekasi menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) terkait peningkatan kualitas pelayanan publik di Hotel Merapi Merbabu Bekasi, Kamis (25/7/2024).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala DPMPTSP Kota Bekasi, Dicky Irawan dan dihadiri sejumlah elemen masyarakat. Diantaranya, para pelaku usaha, Ikatan Dokter Indonesia, Asosiasi Pengusaha Indonesia, LSM, dan insan pers.
Dalam kegiatan ini juga dihadirkan para narasumber dari Kementerian PAN RB, Noviana Andriana, Auditor Inspektorat Kota Bekasi, Mohamad Hardi, BPKP Jawa Barat dan Dosen Universitas Esa Unggul Harapan Indah, Yuyus Yudistira.
Dicky Irawan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Tujuannya, sebagai bentuk evaluasi dan survei terkait kepuasan masyarakat sekaligus penyesuaian standar pelayanan berdasarkan regulasi terbaru.
Sesuai Undang-Undang nomor 25 tahun 2029 tentang pelayanan publik, katanya, mewajibkan setiap penyelenggara pelayanan publik megikutsertakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya membangun sistem penyelenggaraan pelayanan publik yang adil, transparan dan akuntabel.
Pada tahun 2024 ini, DPMPTSP Kota Bekasi mengangkat tema, ” Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Sedangkan sub tema, “Evaluasi Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) dan penyesuaian Standar Pelayanan Berdasarkan Regulasi Terbaru”
Auditor Inspektorat Kota Bekasi, Mohamad Hardi dalam paparannya menyampaikan materi terkait pelayanan publik tanpa gratifikasi. Dia memberi contoh bahwa belakangan ini banyak pegawai harus berurusan dengan aparat penegak hukum karena melakukan gratifikasi.
Untuk itu, Mohamad Hardi menekankan kepada semua peserta FKP, secara khusus aparat yang berkaitan dengan pelayanan publik, menghindari praktek gratifikasi dalam melakukan pelayanan publik. (sgs)

Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.