DOLOKSANGGUL, KOMED -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Humbang Hasundutan selenggarakan Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten di Aula Hutamas Kompleks Perkantoran Tanotubu. Kegiatan ini dihadiri langsung Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, Jumat (12/8/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor mengatakan, ASN dan Perangkat Desa menjadi motor pertama. Pioneer pertama dan contoh dalam menyelesaikan masalah stunting di Kabupaten Humbang Hasundutan. Contohnya pola hidup bersih, mulai dari cuci tangan dan mandi yang teratur.
“Kebersihan lingkungan tempat kita tinggal harus dijaga. Camat dan Kepala Desa harus turun langsung ke lapangan untuk meninjau atau bahkan mengajak masyarakatnya untuk bersama bergotong-royong membersihan lingkungan tempat tinggal kita,” ujar Dosmar Banjarnahor.
Kemudian untuk masyarakat yang ingin menikah, lanjut Dosmar, harus dipanggil dan ditanya bagaimana persiapannya untuk kedepan. Ibu-ibu mengandung, dicek bagaimana vitaminnya. Jika anaknya sudah lahir, dari hari pertama lahir hingga 1000 hari dipantau kondisinya. Semua Camat, Kepala Desa dan petugas Puskesmas harus turun ke wilayah.
“Untuk menyelesaikan masalah stunting ini harus bersama-sama kita bekerja, harus kompak karena ini bukan masalah biasa. Sekali lagi saya katakan, stunting ini bukan hanya urusan nakes saja tetapi ini urusan kita semua,” tandasnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan Komitmen Bersama Rembuk Stunting dalam rangka Pelaksanaan Percepatan, Pencegahan dan Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten Humbang Hasundutan oleh Bupati, Forkopimda dan seluruh Stakeholder.
Untuk diketahui bersama, Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi yang mengakibatkan terganggungya pertumbuhan pada anak. Disamping berisiko pada hambatan pertumbuhan fisik dan kerentanan anak terhadap penyakit, juga menyebabkan hambatan perkembangan kognitif yang akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan dan produktivitas anak di masa depan.
Stunting disebabkan oleh faktor multidimensi. Beberapa penyebab stunting adalah pola asuh yang kurang optimal, kurangnya pengetahuan tentang kesehatan dan gizi serta kurangnya asupan gizi yang kuat sebelum dan selama kehamilan serta setelah kehamilan. (Abet)
Baca koranmediasi.com untuk mendapatkan berita aktual, baik lokal maupun nasional. Disajikan secara tegas, lugas, dan berimbang.